Thursday 22 September 2016

Jelajah Sumba, Let's find some beautiful place to get lost!

This island has it all!! Bisa dibilang Sumba merupakan keberagaman Indonesia yang dirangkum di dalam satu pulau. Kecantikan alamnya diperkaya dengan budaya yang masih sangat dijaga kelestariannya.

Bagi saya, Kesan pertama sangatlah penting, seperti berjumpa dengan orang baru, either we’re gonna like them or not. “Sumba langsung mencuri tempat kecil di hati saya, i knew i’m gonna love this place since the first time i step into this place”

Yahh.. ga beda jauh lah kaya waktu Sam Claffin pertama kali ketemu gue... doi langsung... klepek..klepek..klepek..klepek..pek..pek...pek..pek..pek..pek..pek..pek..peeeek..pek...eh berentiin dong eh...pek..pek..pek..pek..eh..woy berenti woooy.. pek..pek..pek..pek.. yaudah..lah.. pek..pek..pek..pek..pek...peeeeek...

Pantai Bwanna, Sumba Barat Daya.

OK, NOW LET’S HAVE FUN! LET’S GET LOST!!

well, not exactly LOST!  Sedikit tips jika kalian ingin mengelilingi Sumba, Dikarenakan pulau ini memiliki banyak sekali objek menarik untuk dilihat, serta jarak antar objek yang cukup panjang maka sebaiknya kalian membagi waktu secara terperinci. 

 Saya memilih Sumba Timur sebagai awal perjalanan saya, kemudian lanjut ke Sumba bagian tengah, lalu Barat, dan berakhir di Sumba Barat Daya. Efektifnya, jika kalian menggunakan perjalanan melalui udara, ambil rute kedatangan di Bandara Umbu Mehang Kunda yang terletak di Waingapu, Ibu kota Sumba Timur, lalu untuk mengexplore, gunakan jalur darat (kurang lebih selama 5 sampai 6 jam) hingga ke Sumba Barat Daya, dan pilih Penerbangan untuk pergi melalui bandara Tambolaka di Barat Daya. Dengan begitu perjalanan akan menjadi satu arah dan sangat menghemat waktu.

Anyway, saya akan sharing beberapa tempat favorite saya selama perjalanan disana, woohooo!

TOP 5 SUMBA!

1. Air Terjun Tanggedu, Sumba Timur.

Air Terjun Tanggedu, Sumba Timur.

Air terjun Tanggedu terletak di Sisi Utara Kota Waingapu, berjarak sekitar 45 km. Untuk mencapai kesana, kita bisa menggunakan kendaraan hingga desa terakhir, yaitu desa Tanggedu. 

Perjalanan dilanjutkan dengan berjalan kaki selama kurang lebih satu jam dengan trek yang beragam, naik turun bukit, melewati anakan sungai, serta sabana atau padang rumput yang terhampar luas. Ini Favorite saya, paket lengkap! sepanjang perjalanan kita bisa menikmati suasana pegunungan yang sepi, kuda kuda liar berlarian, bahkan sesekali berpapasan dengan penduduk desa yang sangat ramah. Entah perjalanan atau objek nya yang membuat saya jatuh cinta dengan Tanggedu..ah..

Begitu sampai di sisi utama air terjun, suana sejuk langsung terasa, ya, memang area ini dihapit oleh dua buat tebing tinggi, sehingga matahari tidak begitu terik. 

Aliran sungai Tanggedu.

                                          Sepanjang perjalanan kita dimanjakan oleh padang rumput. Tanggedu.

come with me?

Sensasi pegunungan sepanjang perjalanan.


love.love.love.love.



2. Laguna Waekuri & Pantai Mandorak, Sumba Barat Daya

Semakin menjelajah sumba, semakin jatuh cinta! Di Kalenga Rongo, Kodi Utara, terdapat sebuah Lagoon di tempat antah berantah yang bahkan tidak ada pemukiman, Akses menuju kesana sangatlah mudah, kita bahkan bisa menggunakan kendaraan beroda empat sampai di tujuan. 

Laguna Waekuri merupakan laguna yang berbatasan langsung dengan laut lepas, air laut masuk melalui celah-celah karang dan terperangkap menjadi kolam renang alami, disini bahkan terdapat berbagai biota laut, terumbu karang, padang lamun, dan bulu babi di ujung laguna, whoa!!!

Saran saya untuk datang kesini berkisar pukul 8 pagi, yeah, nobody but me! pagi pagi masih sepi.


Laguna Waekuri, SUmba Barat Daya

Kyaaaaa! Siapa yang ga jatuh cinta melihat air sehijau, sebening, dan setenang ini coba?
Answer : aa gatot. karena doi cinta nya sama mba mba desperate yang butuh tatih tayang dan mudah dipermainkan. pfffft.wasalam.

In between, air nya sebening ini, sepanjang waktu. aaaaah!


Hello!




Selepas bersantai-santai di Waekuri, kita bisa mampir di pantai sebelahnya, Mandorak, dan coba lah sensasi Cliff Jumping disana! woohoow!

Pantai Mandorak


Pantai Mandorak

3. Kampung Adat Praijing, Sumba Barat.

Inilah yang memperkaya Sumba! hampir di setiap wilayah memiliki beberapa kampung adat, bahkan dengan budaya dan sifat masyarakat nya yang berbeda pula. Dari sekian banyak kampung adat, disinilah saya jatuh cinta... Praijing.

Terletak di perbukitan, kampung ini menawarkan pemandangan alam yang luar biasa, diperkaya dengan masyarakatnya yang sangat ramah dan antusias menerima kedatangan kami. ah.. saya memang selalu terharu dengan keramah tamahan Indonesia.

Kampung Adat Praijing

Singgah di Praijing merupakan pengalaman yang sangat berharga bagi saya, baru saja menginjakan kaki disini, saya sudah disambut oleh berbagai tarian adat, makanan yang melimpah, dan yang paling penting masyarakat nya yang sangat baik. Saya pun memutuskan untuk bermalam disini, di rumah Ina Dongu dan Apa Dongu beserta sembilan anaknya, ups, plus kedua anjingnya, yanto, dan... satu lagi lupa namanya, sebut saja dia mawar. 

Rumah mereka nyaman sekali, dengan taring babi dan tanduk kerbau sebagai penghias, jagung yang bergantungan, dan anjing yang berkeliaran kesana kemari. ah.. sudah rindu ingin kembali.
Semalam disana, saya mendapat banyak sekali cerita, pengetahuan, mengenai kepercayaan marapu yang mereka anut, kubur batu, kebiasaan masyarakat yang masih berperang antar desa, dan lain lain.

oh, dan mereka bahkan memberi saya nama Sumba, SOLE LAJAH! aw, keluarga baru di ujung Indonesia, terimakasih :)

malam santai penuh cerita di Praijing :)

Left to right : Ichal, Apa Dongu, Kristen Stewart, Ina Dongu, Hanisatul.

warm welcome.


4. Pantai Bwanna, Sumba Barat Daya.

I look my best when i'm totally free, on holiday, walking on the beach..

Pantai Bwanna, Sumba Barat Daya.

Are you a beach person? you will definetely in love with Bwanna! Pantai Bwanna, atau yang biasa disebut Bana, memiliki banyak sekali daya tarik. Mulai dari akses nya yang tidak mudah, yep! bagi saya ini daya tarik, karena semakin sulit suatu tempat ditempuh, maka semakin sepi lah tempat itu, maka semakin bersih lah tempat itu, babay alayers! haha

Bana di kelilingi oleh tebing-tebing tinggi, sehingga untuk mencapai kesana kita harus menuruni tebing yang cukup terjal dengan jalan setapak,. Jangan khawatir, sudah tersedia anak tangga untuk mempermudah perjalanan kita. Woah! saya mendapat kejutan besar begitu sampai di bagian pantai. Tidak hanya pantai yang bersih, disana pun terdapat sebuah tebing tinggi yang membelah pantai dengan lubang besar ditengahnya. 



Best escape anyone can have!

Sepanjang Perjalanan menuju Bwanna.

5. Air Terjun Lapopu, Sumba Barat.

Siapa sangka untuk menikmati salah satu air terjun terindah di dunia, kita bisa menempuhnya hanya dengan berjalan selama 15 menit! whoaa! Aksesibilitas yang mudah menjadi nilai lebih bagi para wisatawan yang ingin merasakan air terjun yang sangat sangat indah ini tanpa perlu repot repot menanjak seperti air terjun pada umumnya.

Air Terjun Lapopu, Sumba Barat.

Air terjun Lapopu terletak dalam kawasan Taman Nasional Manupeu Tanah Daru, Desa Lapopu, yang berjarak sekitar 24 km dari Waikabubak. Untuk berkunjung kesini sebaiknya di pagi atau siang hari, ketika matahari sedang terik, sehingga air sedang tepat pada saat warna terbaiknya, Hijau Toska!

Selain akses yang mudah, di area parkir menuju air terjun pun fasilitas yang disediakan sudah cukup lengkap, ada pendopo untuk istirahat serta toilet dan ruang ganti, dan kita hanya harus membayar Rp.5.000 untuk memasuki kawasan air terjun. 


Lapopu, Sumba Barat.



Ciao!

Those are 5 places you should go when visiting Sumba. Semoga bermanfaat, dan selamar berlibur!

Salam hangat,
@laurahermawati

1 comment:

Unknown said...

teh itu pake kamera apa?

About Me

Mail: laurahermawati@gmail.com

Recent

Recent Posts Widget

Random

Recent Posts Widget